ZTE, perusahaan teknologi jaringan yang berbasis di Tiongkok, telah mengumumkan peluncuran resmi lewat tiga router portabel terbarunya, yaitu Fixed Wireless Access (FWA) di Mobile World Congress (MWC) Barcelona 2025 yang sedang berlangsung.
Dimana ketiga perangkat FWA yang dimaksud yaitu ZTE G5 Ultra, ZTE G5 Max Wi-Fi, dan ZTE U60 Pro. jadi meskipun memiliki perbedaan nama, gadget yang disebutkan memiliki kesamaan dalam hal mengusung apa yang disebut ZTE sebagai GIS (Green, Intelligence, Security).
Secara sederhana, ZTE telah mengembangkan teknologi yang memungkinkan perangkat FWA bergantung pada AI untuk meningkatkan kinerja manajemen dinamis antena router dan tetap beroperasi secara efektif, aman, serta hemat energi.
Kendati demikian, hal itu dapat berjalan dengan bantuan AI yang mempelajari kebiasaan penggunaan terhadap pengguna melalui perangkat FWA. kemudian, diklaim pula bahwa AI harus menyesuaikan kemampuan perangkat, serta kinerja dan konsumsi dayanya, dari waktu ke waktu.
Selain GIS, perangkat lain dari ZTE, seperti ZTE G5 Ultra dan ZTE G5 Max Wi-Fi, dan bahkan ZTE U60 Pro, ditenagai oleh chip modem Qualcomm FWA lainnya, yaitu chip Dragonwing FWA Gen 3.
Modem itu dibangun dengan chip modem Snapdragon X75 5G yang efisien yang menawarkan dukungan spektrum dan frekuensi yang luas.
ZTE G5 Ultra
ZTE G5 Ultra disebut-sebut sebagai FWA 5G-Advanced pertama di dunia yang didukung teknologi AI. Ponsel ini diklaim mampu memberikan kecepatan unduh maksimum 19 Gbps.
Untuk pilihan konektivitasnya meliputi WiFi 7 Tri-band, port jaringan ganda 2,5Gbps.
Beberapa fitur lain yang dapat didukung pada perangkat ini adalah asisten digital dan kontrol suara AI serta fitur Quality of Service (QoS) yang memantau kualitas dan status jaringan sambil mengoptimalkannya untuk internet cepat.
ZTE G5 Max Wi-Fi
Sementara, ZTE G5 Max Wi-Fi disebut-sebut sebagai perangkat WiFi 7 FWA pertama di dunia yang mendukung spektrum mmWave FWA dengan penguatan antena sebesar 30 desibel isotropik (dBi), hal ini akan membawa sinyal internet hingga jarak maksimum 6 km dari perangkat.
Perangkat itu juga mendukung frekuensi Sub-6GHz dan memiliki kecepatan unduh hingga 10 Gbps.
Jadi, ZTE mengklaim perangkat itu bisa menghasilkan peningkatan kecepatan downlink hingga 200 persen, bahkan peningkatan uplink hingga 500 persen, dan 70 persen lebih efisien dibanding generasi sebelumnya.
ZTE U60 Pro
Selanjutnya, untuk ZTE U60 Pro merupakan perangkat FWA berbentuk Mobile WiFi (MiFi) WiFi 7 5G yang diklaim tercepat di dunia dan mampu menghadirkan kecepatan unduh hingga 3,6 Gbps.
Bahkan perangkat itu memiliki kekuatan yang terletak pada baterai berkapasitas 10.000 mAh yang mampu bertahan hingga 16 jam penggunaan terus-menerus.
Untuk fitur pendukung, fitur lainnya yang dipaparkan di sini meliputi WiFi dual-band 7 untuk konektivitas yang lebih fleksibel dan cepat, layar untuk mengetahui status perangkat, NFC, dan masih banyak lagi.
“Jadi kami hadirkan ketiga perangkat ini bukan hanya untuk memperkuat posisi ZTE di pasar perangkat FWA 5G dunia, tetapi juga untuk mewujudkan posisi tersebut,” jelas Rao Long, Head of International Branding ZTE, saat ditemui KompasTekno di sela-sela ajang MWC 2025 yang diselenggarakan di Barcelona, Spanyol, Selasa (3/4/2025).
“Lebih tepatnya dan maju cepat di tahun 2024, ZTE menjadi merek penyedia FWA dan Mobile Broadband (MBB) nomor satu di dunia selama empat tahun berturut-turut, dengan total pengiriman global untuk perangkat dalam kategori ini meningkat hingga 38 persen lebih banyak dari tahun lalu,” pungkas Rao.